JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo hadir dalam perayaan HUT DKI Jakarta yang ke-484 di Pekan Raya Jakarta (PRJ), Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (22/6/2011).
Foke, demikinan dia biasa disapa, datang ke PRJ sekira pukul 21.30 WIB dengan menggunakan mobil Toyota Land Cruiser warna hitam B 1632 LF. Dia berharap di hari ulang tahun Jakarta, rakyat Indonesia semakin mencintai Jakarta. Sebab bagi dia, Jakarta adalah milik seluruh warga Indonesia, bukan hanya milik pemerintah saja.
"Cintailah Jakarta, bagi saya Jakarta itu bukan milik pemerintah saja tetapi milik seluruh warga Jakarta, bahkan milik seluruh masyarakat Indonesia," paparnya
Foke pun menambahkan kalau di ulang tahun Jakarta kali ini pihaknya mengambil tema yang cukup sederhana, yaitu Jakarta kita semakin ditata dan dicinta. "Artinya adalah bahwa Jakarta milik semuanya, milik warga Jakarta," ucapnya.
Diakuinya lagi, banyaknya tata kota yang sedang diubah bukan hanya semata-mata untuk kepentingan pribadi akan tetapi untuk kepentingan masyarakat bersama khususnya warga Jakarta.
"Jakarta termasuk Mega City di dunia, yang nantinya manfaat akan dirasakan masyarakat, semoga ke depan warga makin cinta terhadap Jakarta, kita akan semakin mudah terawat apa yang dimilikinya," tukasnya.
Foke, demikinan dia biasa disapa, datang ke PRJ sekira pukul 21.30 WIB dengan menggunakan mobil Toyota Land Cruiser warna hitam B 1632 LF. Dia berharap di hari ulang tahun Jakarta, rakyat Indonesia semakin mencintai Jakarta. Sebab bagi dia, Jakarta adalah milik seluruh warga Indonesia, bukan hanya milik pemerintah saja.
"Cintailah Jakarta, bagi saya Jakarta itu bukan milik pemerintah saja tetapi milik seluruh warga Jakarta, bahkan milik seluruh masyarakat Indonesia," paparnya
Foke pun menambahkan kalau di ulang tahun Jakarta kali ini pihaknya mengambil tema yang cukup sederhana, yaitu Jakarta kita semakin ditata dan dicinta. "Artinya adalah bahwa Jakarta milik semuanya, milik warga Jakarta," ucapnya.
Diakuinya lagi, banyaknya tata kota yang sedang diubah bukan hanya semata-mata untuk kepentingan pribadi akan tetapi untuk kepentingan masyarakat bersama khususnya warga Jakarta.
"Jakarta termasuk Mega City di dunia, yang nantinya manfaat akan dirasakan masyarakat, semoga ke depan warga makin cinta terhadap Jakarta, kita akan semakin mudah terawat apa yang dimilikinya," tukasnya.
0 komentar:
Post a Comment