blogspot
JAKARTA – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) menemui Menko Kesra Agung Laksono di kantornya. Kedatangan KNPI bermaksud menyampaikan hasil Rakernas II Pemuda/KNPI yang berlangsung 10-12 Juni 2011 lalu di Ternate, Maluku Utara.
“Ada beberapa isu strategis yang menonjol dan menjadi rekomendasi Rakernas yang harus disampaikan kepada pemerintah,” ujar Ketua Umum KNPI Ahmad Doli Kurnia dalam rilisnya, Rabu (22/6/2011).
Dalam kesempatan itu, KNPI menyampaikan rumusan 7 Karakter Dasar Bangsa yang disusun oleh KNPI sendiri. Selain itu, Doli menyampaikan program-program peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Secara khusus, Doli menyampaikan pentingnya keterlibatan elemen masyarakat terutama pemuda di dalam menyambut ASEAN Community 2015. Doli menilai, momen tersebut adalah waktu yang tepat untuk menjalin persatuan para pemuda.
“Keinginan bersama untuk membangun komunitas besar di ASEAN itu jangan sampai ditafsirkan politis, tetapi harus melalui kesadaran yang sama untuk bangsa. KNPI siap mewujudkan cita-cita itu,” tegas Doli.
Dalam waktu dekat, KNPI akan melaksanakan sejumlah program yang terkait dengan kepemudaan dan kebangsaan. Antara lain, pertemuan Malindo, pertemuan Pemuda Serumpun, dan Pertemuan Pemuda ASEAN. KNPI berharap upaya itu dapat didukung oleh pemerintah, mengingat saat ini Presiden SBY merupakan Ketua ASEAN.
”Dengan terwujudnya masyarakat ASEAN nantinya persoalan seperti TKI bisa lebih diminimalisir. Mungkin kalau ASEAN solid, tidak ada lagi kasus seperti Ruyati,” sindir Doli.
“Ada beberapa isu strategis yang menonjol dan menjadi rekomendasi Rakernas yang harus disampaikan kepada pemerintah,” ujar Ketua Umum KNPI Ahmad Doli Kurnia dalam rilisnya, Rabu (22/6/2011).
Dalam kesempatan itu, KNPI menyampaikan rumusan 7 Karakter Dasar Bangsa yang disusun oleh KNPI sendiri. Selain itu, Doli menyampaikan program-program peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Secara khusus, Doli menyampaikan pentingnya keterlibatan elemen masyarakat terutama pemuda di dalam menyambut ASEAN Community 2015. Doli menilai, momen tersebut adalah waktu yang tepat untuk menjalin persatuan para pemuda.
“Keinginan bersama untuk membangun komunitas besar di ASEAN itu jangan sampai ditafsirkan politis, tetapi harus melalui kesadaran yang sama untuk bangsa. KNPI siap mewujudkan cita-cita itu,” tegas Doli.
Dalam waktu dekat, KNPI akan melaksanakan sejumlah program yang terkait dengan kepemudaan dan kebangsaan. Antara lain, pertemuan Malindo, pertemuan Pemuda Serumpun, dan Pertemuan Pemuda ASEAN. KNPI berharap upaya itu dapat didukung oleh pemerintah, mengingat saat ini Presiden SBY merupakan Ketua ASEAN.
”Dengan terwujudnya masyarakat ASEAN nantinya persoalan seperti TKI bisa lebih diminimalisir. Mungkin kalau ASEAN solid, tidak ada lagi kasus seperti Ruyati,” sindir Doli.
0 komentar:
Post a Comment